Foto: Suasana laporan keuangan tahun petama pembangunan gedung MWC NU Karanganyar. (Dok: Rois)

Memanfaatkan momentum puasa Ramadlan, pengurus MWC NU Karanganyar Demak mengundang warga NU Karanganyar dari berbagai organisasi dan instansi yang berafiliasi dengan NU untuk hadir dalam acara buka bersama di lokasi gedung MWC NU Karanganyar yang baru, Rabu (13/4). Selain buka bersama, juga disampaikan laporan keuangan tahun pertama pembangunan gedung MWC baru yang berlokasi di area Kecamatan Karanganyar.

Dalam sambutannya, Ketua Tanfidziyyah MWC NU Karanganyar KH. Anshori berterima kasih kepada warga NU Karanganyar yang selama ini telah memberikan bantuan baik materi maupun materiil guna kelancaran proses pembangunan gedung MWC.

"Kami selaku pengurus MWC NU hanya dapat mengucapkan terima kasih atas bantuan dari para donatur. Semoga Allah membalas dengan balasan yang terbaik. Amin", tutur beliau.

Terkait infaq pembangunan gedung MWC NU Karanganyar Demak, KH. Anshori mengingatkan dengan semboyan "Seng Aweh Ojo Bosen, Seng diwehi Ojo Toma'". Ini berarti bagi donatur boleh memberikan infaq lebih dari sekali. Sedangkan panitia tidak boleh mengharap seberapa jumlah nominal yang diberikan donatur.

Foto: Gedung MWC NU Karanganyar Demak masih dalam proses pembangunan. (Dok: Rois)

Sementara itu, ketua panitia pembangunan Sudirno, menuturkan bahwa sukses dan lancarnya pembangunan gedung perlu dukungan dari seluruh elemen masyarakat. Pembangunan gedung di-sengkuyung bersama agar selesai sesuai target. 

"Kami sampaikan laporan keuangan pembangunan gedung MWC untuk tahun pertama. Kami selalu mencatat uang masuk dan uang keluar dan nantinya akan kami laporkan setiap tahunnya", tuturnya saat memberikan sambutan.

Pembangunan gedung MWC NU Karanganyar, lanjutnya, rupanya mendapat perhatian dari Kecamatan lain. Bahkan ada beberapa MWC yang menanyakan teknis pelaksanaan pembangunan gedung MWC NU Karanganyar.

"Seluruh panitia telah berusaha keras untuk merealisasikan pembangunan gedung. Insya Allah setelah hari raya pembangunan sudah memasuki tahap pengecoran atap dan semoga diberi kelancaran. Amin", tutupnya.

Penulis: Taufikul Lutfi Rois