![]() |
Foto: Ibu Muslimat NU Karanganyar berfoto saat karnaval |
Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) ke 77, Pengurus Pimpinan Anak Cabang (PAC) Muslimat NU Karanganyar Demak mengadakan karnaval dengan mengendarai odong-odong, Kamis (18/8/2022). Kegiatan ini diikuti ibu Muslimat se-Kecamatan Karanganyar, murid beserta wali murid Kelompok Bermain (KB) Irsyadul Wildan.
Ketua PAC Muslimat NU Karanganyar, Hj. Nur Tamah menyampaikan kegiatan karnaval ini menjadi bagian dari semangat perayaan kemerdekaan HUT RI ke 77.
"Kurang lebih 2 tahun kita menahan perayaan besar-besaran karena adanya pandemi. Alhamdulillah tahun ini kita dapat merayakan HUT RI dengan meriah penuh suka cita", tutur beliau kepada Media ISNU Karanganyar (20/8/2022).
Hj. Nur Tamah menambahkan rombongan karnaval berjalan mengelilingi wilayah Kecamatan Karanganyar dimulai dari KB Irsyadul Wildan yang berada di area Yayasan Mazro'atul Huda Karanganyar kemudian menyusuri jalan menuju Desa Kedungwaru hingga sampai di daerah Gempol Songo Mijen.
"Dari Gempol Songo Mijen belok kiri jalan lurus sampai di Desa Ngaluran. Kemudian belok kiri menuju Desa Kedungbanteng. Selanjutnya belok kanan melewati desa Cangkring B, Tuwang dan belok kiri lurus sampai finish di KB Irsyadul Wildan", terang beliau.
Lebih lanjut, Hj. Nur Tamah mengatakan agar nuansa kemerdekaan menjadi semakin meriah kegiatan karnaval diiringi oleh grup rebana dari Gajah Lor dan drum band dari MTs Manba'ul Huda Kedungwaru Lor.
"Selain untuk memperingati HUT RI ke-77 kegiatan karnaval juga dalam rangka menyosialisasikan KB Irsyadul Wildan milik PAC Muslimat NU Karanganyar", tutup beliau.
![]() |
Foto: Murid KB Irsyadul Wildan ditemani orang tua siap ikut serta dalam karnaval |
Senada, panitia karnaval Nur Hidayah mengatakan pengurus PAC Muslimat Karanganyar menyadari bahwa pendidikan menjadi sentral utama kehidupan.
"Kehilangan pendidikan merupakan awal kehancuran. Oleh karena itu, Muslimat NU Kecamatan Karanganyar mendirikan KB Irsyadul Wildan sebagai lembaga pendidikan dini berbasis moderasi beragama yang mana pendidikannya berazaskan ahlus sunnah wal jama'ah", tuturnya.
Dresscode karnaval, lanjutnya, mengenakan kostum merah putih sesuai dengan warna bendera Indonesia. Ini menunjukan adanya semangat kemerdekaan dan tekad untuk mempertahankan dan membela NKRI.
"Karnaval dimulai pada jam dua siang dengan pengawalan 1 mobil polisi dan berakhir pada jam setengah lima. Sedangkan, rombongan karnaval menaiki 4 unit odong-odong. 2 mobil lainnya masing-masing ditumpangi pemandu karnaval dan grub rebana. Adapun grub drum band menaiki 1 unit odong-odong", tutupnya.
Penulis: Taufikul Lutfi Rois
0 Komentar