![]() |
Poto: Pengurus LMY Kecamatan Karanganyar poto bersama Lazisnu Karanganyar dan para anak yatim (Dok. Hj. Nur Tamah). |
Lajnah Muroqobah Yanbu'a (LMY) Kecamatan Karanganyar mengadakan pertemuan tri wulan di TPQ Fadhlul Mujib Desa Karanganyar, Jum'at (11/8/2023). Selain dihadiri semua guru TPQ yang menggunakan metode yanbu'a juga di hadiri para kepala TPQ yang bermetode qiroati karena dalam acara tri wulan ini dilaksanakan santunan anak yatim kerja sama dengan Lazisnu Kecamatan karanganyar.
Adapun anak yatim yg disantuni berjumlah 54 anak yang merupakan perwakilan dari masing-masing TPQ. Setiap TPQ mengirimkan 2 anak yatim dan santunan anak yatim ini merupakan progam Lazisnu.
Mengutip dari arwaniyyah.com disebutkan bahwa organisasi LMY merupakan salah satu lembaga turunan/unit dari yayasan Arwaniyyah Kudus.
Ketua LMY Kecamatan Karanganyar, Hj. Nur Tamah, menyampaikan bahwa LMY merupakan organisasi dari TPQ yang menerapkan metode yanbu'a.
"Saat ini, di Kecamatan Karanganyar terdapat 14 TPQ yang telah menggunakan metode yanbu'a", jelasnya.
Hj. Nur Tamah yang juga menjabat sebagai Ketua PAC Muslimat NU Karanganyar Demak menuturkan salah satu kegiatan LMY Kecamatan Karanganyar yaitu mengadakan pertemuan rutin tiga bulan sekali/tri wulan diisi dengan pembinaan mulai dari pra jilid sampai pada jilid tujuh.
"Kegiatan tri wulan dilaksanakan bergilir anjangsana dari satu TPQ ke TPQ lain yang menggunakan metode yanbu'a", tuturnya.
Sedangkan, Ketua 2 LMY Karanganyar Mokhamad Ansyori menambahkan pembinaan muqri' Yanbu'a bertujuan agar para ustadz dan ustadzah yang menggunakan metode ini lebih semangat dalam mengajar.
"Saya berharap para ustadz dan ustadzah bersungguh-sungguh dalam mengikuti pembinaan supaya mendapatkan keberkahan ilmu yang didapat, amien", tutupnya.
Penulis:
Taufikul Lutfi Rois
0 Komentar