Foto: Ketua PAC Muslimat NU Karanganyar, Hj. Nur Tamah saat memberikan sambutan. (dok. Rois)

Pimpinan Anak Cabang (PAC) Fatayat NU Karanganyar Demak menyelenggarakan Latihan Kader Dasar (LKD) dan Konferensi Anak Cabang (Konferancab) Fatayat yang dilaksanakan di Lembaga Pendidikan Islam al-Furqon Desa Cangkringrembang Karanganyar, Ahad (31/10). Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua MWC NU Karanganyar, Ketua PAC Muslimat Karanganyar, Ketua PAC ISNU Karanganyar dan anggota, Ketua PAC GP. Ansor Karanganyar dan anggota, Kasatkoryon Banser Karanganyar,  Ketua IPNU dan IPPNU Karanganyar serta 91 (sembilan puluh satu) peserta dari Fatayat ranting Kecamatan Karanganyar. 

LKD dan Konferancab Fatayat NU Karanganyar kali ini mengambil tema "Membangkitkan Semangat Juang Fatayat NU yang Militan dan Loyal Terhadap Organisasi" harapannya LKD ini dapat mencetak kader Fatayat yang memiliki semangat juang tinggi serta loyal pada organisasi. 

Ketua PAC Fatayat NU Karanganyar, Asmanah dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada segenap pihak yang membantu atas lancarnya kegiatan yang terselenggara pada bulan Oktober 2021 ini. 

"Konferancab ini sudah diagendakan pada bulan Maret 2021 namun karena pandemi covid-19 yang belum juga  melandai maka kami putuskan diudzur dan alhamdulillah pada bulan Oktober 2021 dapat terselenggara", tuturnya. 

Ia juga meminta maaf jika selama menjabat sebagai Ketua PAC Fatayat NU Karanganyar mulai sejak tahun 2016 masih ada beberapa program yang belum terealisasi. 

"Selama ini Fatayat NU Karanganyar selalu berpartisipasi aktif baik secara internal maupun eksternal dan juga bersinergi dengan banom-banom NU di Kecamatan Karanganyar dalam berbagai event", tutupnya. 

Foto: Peserta LKD dan Konferancab Fatayat NU Karanganyar Demak (dok. Rois)

Sedangkan, Ketua PAC Muslimat NU Karanganyar, Hj. Nur Tamah saat menyampaikan sambutan memberikan motivasi kepada para kader Fatayat agar siap menjadi pemimpin yang bertanggungjawab dan loyal pada organisasi. 

"Menjadi seorang pemimpin itu berat karena memiliki tanggungjawab besar pada kemajuan organisasi. Namun, jika tanggungjawab itu didasari rasa cinta dan khidmah maka beban yang berat itu terasa ringan", tuturnya. 

Beliau juga menceritakan kilas balik perjuangan Fatayat NU Karanganyar yang dimulai pada tahun 1985 dimana kala itu Fatayat NU Karanganyar masih bergabung dengan GP. Ansor dalam melaksanakan kegiatan.

"Tahun 1985 Fatayat bersama-sama dengan GP. Ansor bersinergi dalam berbagai kegiatan. Kala itu, saya masih berjuang di Fatayat NU Karanganyar bahkan pernah menjadi Ketua Fatayat. Kami mengagendakan berbagai kegiatan seperti LKD sampai latihan kader lanjutan. Kami juga berhasil mendirikan Jam'iyyah Qurra' wal Huffadz", kenang beliau. 

"Saya berharap siapapun yang terpilih menjadi ketua nantinya harus didukung sehingga berbagai program dapat terealisasi dan Fatayat NU akan semakin maju", tutupnya. 

Ketua PAC ISNU Karanganyar, Rohmad Soleh juga mengucapkan selamat atas terselenggaranya LKD dan Konferensi PAC Fatayat NU Karanganyar Demak. 

"Semoga melalui LKD ini dapat menumbuhkan generasi mudi NU di wilayah kecamatan Karanganyar yang loyal untuk mengabdi dan mengembangkan diri lewat organisasi", tuturnya.

"Dan dalam konferensi ini semoga terpilih Ketua PAC Fatayat NU Karanganyar Demak yang mampu menahkodai organisasi untuk membawa organisasi lebih mandiri", pungkasnya. 

Penulis: Taufikul Lutfi Rois