![]() |
Foto: Ketua DPRD Kabupaten Demak H. S. Fachrudin Bisri Slamet |
Ketua DPRD Kabupaten Demak H.S. Fachrudin Bisri Slamet mengajak warga Demak untuk saling gotong royong dalam pencegahan covid-19. Ini disampaikannya melalui video singkat berdurasi kurang lebih 4 menit yang telah di-forward berulang kali di media sosial.
Dalam video yang diterima Tim Media PAC ISNU Karanganyar (11/6) FBS, sapaan akrabnya, mengajak seluruh warga masyarakat agar bekerjasama untuk menurunkan covid-19.
"Saat ini, kasus covid-19 di Kabupaten Demak semakin melonjak. Oleh karena itu, mari kita gotong royong untuk mencegah covid-19 di Kabupaten Demak dengan cara berdo'a dan disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan yaitu memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak", tuturnya.
Dia juga mengingatkan agar masyarakat selalu menjaga imunitas tubuh karena daya tahan tubuh yang lemah menjadi faktor utama mudah terserang berbagai virus.
"Tingkatkan imunitas tubuh dengan selalu berolahraga, minum vitamin dan banyak makan sayuran. Ciptakan suasana bahagia jangan berfikir nanti dapat terpapar covid-19. Yakin jika kita menerapkan prokes dengan ketat pasti akan terhindar dari covid-19", lanjutnya.
Di akhir ajakannya, FBS menghimbau Pemerintah Kabupaten Demak agar dapat melaksanakan vaksinasi kepada masyarakat di wilayah Kabupaten Demak secara masif.
"Urusan hidup dan mati adalah urusan Allah Ta'ala. Namun, urusan memutus mata rantai covid-19 adalah urusan kita semua", pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Pimpinan Cabang Ikatan Sarjana Nahdhatul Ulama' (PC ISNU) Demak M. Ali Maskun mengajak para pemikir NU agar dapat memberikan pembelajaran yang baik kepada masyarakat terkait adanya covid-19.
"Selama masih ada Covid-19 maka kita harus disiplin, hati-hati dan waspada. Covid-19 ini betul-betul nyata, bukan konspirasi ataupun bohong-bohongan", tuturnya kepada Tim Media PAC ISNU Karanganyar (12/6).
Dia menegaskan, mengikuti protokol kesehatan merupakan suatu kewajiban yang harus diikuti oleh seluruh masyarakat.
"Menjalankan protokol kesehatan, juga merupakan ikhtiar untuk menyelamatkan diri sendiri dan juga orang lain. Wajib hukumnya mengikuti protokol kesehatan, jangan sampai kita mencelakai diri kita dan orang lain. Sering cuci tangan pakai sabun, jaga jarak dan menggunakan masker. Selalu menggunakan masker dimanapun kita berada merupakan salah satu ikhtiar kita menyelamatkan diri kita dan orang lain", pungkasnya.
Sedangkan, Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) ISNU Karanganyar Rohmad Soleh mengajak para cendekia NU agar dapat memberikan edukasi yang positif kepada masyarakat bukan memberikan informasi yang meresahkan.
"Masyarakat banyak resah terkait informasi yang beredar. Sebaiknya, sebagai kaum cendekiawan kita harus berperan aktif memberikan edukasi positif kepada masyarakat agar tercipta suasana yang kondusif", tuturnya.
Penulis: Taufikul Lutfi Rois
0 Komentar